Yogyakarta (Inmas DIY), yogyakarta.kemenag.go.id—Pembinaan Rohani Islam bagi Pejabat dan Aparat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DIY putaran terakhir dihelat di Kementerian Agama DIY Jalan Sukonandi 8 Yogyakarta, Rabu (5/12). Hadir dalam kesempatan ini Gubernur DIY diwakili staf ahli Umar Priyono, Kepala Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Puji Astuti, Plt. Kakanwil Kemenag DIY Edhi Gunawan, jajaran pejabat sipil, TNI/Polri, Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota dan ratusan hadirin lainnya.
Dr. KH Hilmy Muhammad dalam tausiahnya menyampaikan hendaknya mencari komunitas teman yang baik. “Karena merekalah yang akan bersama dengan kita di hari akhir, jika komunitas kita baik maka membimbing kita masuk surga, jika buruk maka menjerumuskan ke neraka,” ungkap pengasuh Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta itu.
Kiai Hilmy menyitir hadits Nabi Saw bahwa teman yang baik seperti berkawan dengan penjual minyak wangi. “Kalau kita masuk ke toko parfum meski tidak beli namun ketularan wangi,” tandasnya. “Sementara kawan yang buruk ibarat berteman dengan pandai besi, kita bisa ikut terbakar atau paling tidak menimbulkan bau tidak enak,” imbuh cucu KH Ali Maksum ini.
Lebih jauh ia menyebut tiga kriteria teman yang baik yaitu teman yang jujur, terhormat dan menginspirasi. “Namun kita juga mesti memperbaiki diri kita untuk pantas berteman dengan orang yang baik pula,” ujarnya.
Sebelumnya, Umar Priyono menilai acara pembinaan rohani berupa pengajian seperti ini merupakan nikmat tersendiri bagi aparat di lingkungan DIY. “Beban tugas yang ada di pundak kita kadang menimbulkan tegangan tersendiri, maka pengajian ini sangat tepat dilakukan. Selain itu juga silakan datang ke majelis taklim di sekitar kita,” terangnya.
Plt. Kakanwil Edhi Gunawan menyampaikan pihaknya berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dilestarikan di masa yang akan datang. “Pembinaan mental spiritualitas pegawai adalah kunci untuk memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat luas,” tandasnya.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan penyerahan nota kesepahaman (MoU) antara Kemenag DIY dengan Polda DIY terkait Penyelenggaraan Pembinaan Masyarakat melalui Da’i Kamtibmas wilayah DIY. Sebelum pengajian dimulai diisi hiburan gambus dari MTsN 6 Sleman Yogyakarta.
