Cerita dari Pak Ali As’ad.
Suatu hari beliau nderekke simbah K.H. Ali Maksum rahimahullah melayat kiai yang wafat. Mbah Ali tahu bahwa anak-anak kiai tersebut tidak ada yang mumpuni mengasuh pesantren.
Menyadari hal itu, Pak Ali bertanya kepada Mbah Ali. “Lha nanti gimana anaknya mengurus pesantren sebesar ini kalau nggak bisa ngaji?”
Mbah Ali dengan enteng menjawab, “Ya, nanti dia jadi kiai koordinator.”